Cerita liburan tahun baru
Satu minggu lebih 2 hari ,adalah
waktu liburanku pada tahun baru kali ini .sangat singkat memang,dan kali ini
pun sangat beda sekali dengan liburan tahun baruku yang kemarin.tak ada yang
istimewa ataupun special semuanya terasa biasa biasa saja.
Pada
awalnya saat ku dengar pengumuman hari libur kali ini aku merasa senang ,sudah terbayang agenda
agenda liburan yang seru dan menyenangkan
untuk waktu liburku juga sebagai penghilang kejenuhan tentang kata
“Sekolah” ,namun kenyataannya itu semua hanya seperti mimpi yang tak kesampaian
, baru satu hari libur sekolah sudah ada kabar tentang agenda menumpuk yang tak
lepas dari kata “sekolah” . agenda kali ini adalah PBB gabungan antar
organisasi di sekolah , memang ini sudah seperti agenda tahunan sih di sekolah
! ,tapi ya mau gimana lagi yang namanya anak organisasi sudah tugasnya untuk
mengabdi di sekolah.
Hari
kedua liburan sekolah kali ini beragenda PBB, ya tau sendiri lah gimana itu PBB
tak lepas dari kata lelah,panas,tegang,menguras tenaga,lapar dan semuanya lah
pokoknya .tapi ya tak apalah itu mungkin bias jadi kegiatan buang keringat
untukku karna di hari libur pertamaku hanya di rumah seperti orang pemalas yang
kerjaannya hanya main HP sama belajar gitar sangat membosankan.
Lanjut
hari ketiga dan keempat ,untuk dua hari
ini bebas dari kata PBB , waktunya libu hhh….. ,tapi ya tak sesenang itulah
liburan hari ke tiga dan ke empat kali ini hamper sama sih seperti hari pertama
,masih main hp tiduran sambil main gitar tapi tak seharian lah , karna sudah
ada agenda di rumah yaitu bersih bersih rumah ,memang kelihatannya sih
melelahkan tapi ya yang namanya rumahku istanaku ya mau gimana lagi,
kubersihkanlah rumah .kita semua anggota keluarga sudah punya bagian sendiri
sendiri .kali ini aku kebagian tugas di halaman, mencabuti rumput dan
membersihkan semuanya .
Lanjut
lagi hari ke lima ,untuk kali ini lagi lagi PBB , tapi tak apalah. Kegiatannya
juga sama yaitu mengajarkan adik kelas cara PBB yang baik dan benar, di situ
juga terselip hal yang membuat kita jadi punya mental,tau kebersamaan atau jiwa korsa . memang cukup
menyenangkan sih ,tapi ya melelahkan
Hari
ke enam juga masih sama yaitu kegiatan PBB ,memang kegiatan ini hamper setiap
hari pada saat liburan tapi ini sudah terjadwal di setiap organisasinya ,dan
yang mengikuti PBB pun hanya dari tiga organisasi yaitu OSIS, Dewan Ambalan,
dan RESIMEN atau HANSEK,nah jadi itulah yang namanya jadi anak organisasi ,tak
ada liburnya…. ,tapi juga bermanfaat sih ikut organisasi itu ,selain biasa
banyak terman ,tau yang namanya perjuangan ,tau jiwa korsa ,tau kebersamaan dan
lain lain lah . Lanjut untuk agenda PBB tadi ,jadi di agenda ini kakak kakak
tingkat kelas IX itu mengajarkan PBB kepada anggotanya kelas X yang ikut dalam organisasinya. Mereka juga
diajarkan berbagai variasi dalam PBB ,awalnya sih diajari dulu PBB dasar
seperti hadap kanan ,hadap kiri ,balik kanan ,jalan di tempat ,langkah tegap
dan lainnya.
Lanjut
ke hari ke tujuh kali ini adalah agenda PBB yang terakhir rasanya ya masih biasa aja seperti PBB
kemaren kemaren,cuma yang cukup membuat
senang itu pas makan bareng ,jadi agenda PBB itu setiap kegiatan dari anggota
diwajibkan untuk membawa bekal .jadi nanti setelah kegiatan selesai kita makan
bareng bareng tujuannya simple yaitu kita bias lebih akrab dengan teman di
organisasi lain dan juga rasa kebersamaan lambat laun akan terbentuk .
Hari
ke delapan ,untuk hari itu teman teman seperjuangan di organisasi sekolah
mengajak main bareng , ke mana ? yang jelas itu bias menghilangkan penat dan capek karena agenda PBB . akhirnya kami
sepakat untuk jalan jalan ke Danau Muncar, jaraknya ya lumayan dekat tak sampai
berjam jam ,dan kamipun berangkat tepat pada jam 9.00 WIB . sebelum berangkat
kami pergi untuk menyewa camera ,ya itulah untuk mengabadikan momen
holiday.setelah itu kita langsung berangkat menuju tempat tujuan, di perjalanan
kita melewati banyak tempat tempay yang bias menyejukkan mata ,kita melewati
bukit dengan jalan yang menanjak dengan belokan yang cukup curam ,memang cukup
melelahkan sih perjalanannya tapi setelah sampai disana ,rasanya seperti
kembali ke alam lagi ,semua kelelahan itu terbayar sudah dengan pemandangan di
Danau Muncar yang menyuguhkan
keeksotisan alamnya.rasanya lega ,sejuk,damai, semua tercampur jadi satu
menghilangkan beban pikiran dan kebosanan liburanku sebelumnya. Tanpa tunggu
lama lagi kami pun berfoto ya itu mungkin yang sudah jadi kebiasaan anak muda
jaman sekarang ,yaitu mengabadikan setiap momen momen dimanapun dan kapanpun.
Selepas
dari itu kita pun berjalan jalan menyusuri setiap tepi danau buatan tersebut ,
sungguh sangat menyenangkan memang karna cuaca saat itu juga sangat mendukung
.setelah itu ada momen yang tak pernah terlupa mungkin untukku ,yaitu saat kita
ingin ke puncak yang berada diatas danau tersebut,pasalnya kita harus menyusuri
jalan setapak yang penuh dengan jurang ,jalannya pun tidak sebaik jalan setapak
yang sudah membekas pijakan kaki namun adalah jalan setapak yang penuh ilalang
sehingga harus menerobosnya .disetiap perjalanan menuju puncak terdapat tanda
ketinggian dan sesampainya di puncak tertanda 500 MDpl (Meter Diatas permukaan
laut). Sungguh pemndangan yang luar biasa bagiku ,disini akupun dapat memetik
pelajaran bahwa kita adalah hanya segelintir kecil yang terkadang lupa akan
alam yang telah memberikan sesuatu yang berguna atas kebesaran tuhan. Ya
mungkin itu yang ku rasakan bahwa kebesaran tuhan sungguh luar biasa.lanjut
ceritanya hhh… , sampai disana ya apa lagi kalau bukan foto foto ,ya seperti
biasa lah . setelah itu kami pun bergegas pulang.
Malam
pergantian tahun baru, setelah siang hari jalan jalan dengan teman teman
selanjutnya beragenda malam tahun baru , acaranya sih masih sama yaitu menunggu
momentum pergantian tahun baru di jalan raya. Tau sendirilah kebiasaan
masyarakat kalau tahun baru itu semua akan berkumpul di sepanjang jalan untuk
menantikan waktu pergantian tahun,banyak sekali masyarakat yang antusias dengan
hal ini,termasuk saya dan temana teman.malam itu suasana cukup bising ,suara
motor dengan suara knalpot bervariasi itu sudah menjadi kebiasaan yang tak
luput dari tahun baru, selain itu suara tiupan terompet dan meriahnya letusan
kembang api membuat malam tahun baru
berwarna. Terpintas aku berfikir meman acara malam tahun baru begitu meriah
tetapi bagiku itu termasuk sebagai hura hura yang tak bermanfaat menurutku,
tapi ya sudahlah mungkin itu sudah menjadi tradisi yang memang sulit untuk
dihilangkan.
Mungkin
hanya itu segelintir ceritaku saat liburan kali ini kawan, walaupun banyak yang
membosankan tapi lewat ini ada banyak pelajaran yang dapat ku petik dan
kupelajari,oke see you next my story.
Ngak jelas
BalasHapus